Di era jaman modern seperti sekarang,
perkembangan internet sangat begitu cepat. Jurnalistik lewat dunia maya
pun berkembang. Kita menyebutnya jurnalisme media online.
Di luar negeri seperti Amerika khususnya Benua Eropa, Jurnalistik media online
menjadi pesaing yang cukup berat untuk Jurnalistik media cetak, khususnya Koran
dan Majalah. Pengertian Jurnalistik online yaitu peliputan, penulisan dan
penyebarluasan berita melalui internet, situs web (website), atau media
online.
Online adalah istilah bahasa dalam
internet yaitu sebuah informasi yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja
selama masih ada jaringan internet. Oleh sebab itu jurnalisme online adalah
perubahan baru dalam ilmu jurnalistik. Media online menyajikan informasi cepat
dan mudah diakses dimana saja.
Jurnalistik dapat dipahami sebagai proses
peliputan, penulisan, dan penyebarluasan informasi (aktual) atau berita melalui
media massa. Secara ringkas dan praktis, jurnalisitk bisa diartikan sebagai
“memberitakan sebuah peristiwa”.
Jadi jurnalistik online dapat didefinisikan
sebagai sebuah proses penyampaian informasi melalui media internet, terutama
website. Karena merupakan sebuah perkembangan baru dalam dunia media,
website pun dikenal juga dengan sebutan “media baru” (new media).
Online Journalism atau
lebih dikenal dengan nama jurnalisme online lahir pada tanggal 19 Januari 1998,
ketika Mark Drugde membeberkan cerita perselingkuhan Presiden Amerika Serikat
Bill Clinton dengan Monica Lewinsky atau yang sering disebut “monicagate”.
Ketika itu, Drugde berbekal sebuah laptop dan modem, menyiarkan berita tentang
“monicagate” melalui internet. Itulah awal mula merebaknya jurnalisme
online. Kenyataan yang dipaparkan di atas menyatakan bahwa jurnalisme online
itu seolah-olah bukanlah jurnalisme Hal ini disebabkan karena orang yang tidak
mempunyai ketrampilan jurnalistik pun bisa bercerita melalui jurnalisme online
tersebut.
Perkembangan teknologi komunikasi dan
informasi dalam dekade terakhir ini telah membawa perubahan yang sangat besar
dalam industri komunikasi yang sangat memungkinkan terjadinya konvergensi media
dengan menggabungkan media massa konvensional dengan teknologi komunikasi. Hal
ini dapat terlihat pada media cetak besar yang ada di Indonesia sekarang mulai
memanfaatkan teknologi komunikasi dengan membuat portal berita online.
Konvergensi media ini pula melahirkan jurnalisme baru yaitu jurnalisme media
online.
Di Indonesia, perkembangan jurnalistik online
dapat di lihat dari bermunculnya situs situs berita online, seperti okezone
.com, detik.com, vivanews.com dan kapanlagi.com dan juga sekarang Koran
Koran seperti kompas, media Indonesia, republika, Koran tempo, juga
memperkuat berita cetaknya dengan versi online. Maka dari itu jika media online
dapat di kelola dengan sangat baik dan professional, bisa jadi akan menyaingi
bahkan dapat menggusur media- media cetak seperti Koran atau tabloid yang di
garap asal jadi.
Keunggulan dari Jurnalistik media online
yaitu :
· Berita-berita yang disampaikan jauh lebih
cepat, bahkan setiap menitnya dapat di-up date. Peristiwa-peristiwa besar yang
baru saja terjadi dapat dilihat dan diketahui dengan membaca berita di media
online, masyarakat juga tidak perlu menunggu hari esok. Faktor yang cepat
seperti inilah yang tidak diperoleh lewat media cetak dan membuat media online
sangat dibutuhkan bagi mereka yang ingin mengetahui perkembangan dunia setiap
saat.
· Untuk mengakses berita-berita yang disajikan,
tidak hanya dapat dilakukan lewat komputer atau laptop saja yang dipasangkan
internet, tetapi lewat HP pun bisa sehingga sangat mudah dan praktis untuk kita
akses.
· Pembaca media online dapat memberikan
tanggapan atau kritik dan komentar secara langsung terhadap berita-berita yang
disukai atau tidak disukainya dengan mengetik pada kolom komentar yang telah
disediakan oleh penulis. Pembaca tidak perlu menulis surat pembaca yang
pemuatannya bisa membutuhkan waktu beberapa hari.
Media online makin dipilih dan sangat
di gemari oleh kalangan jurnalistik dan masyarakat karena tidak hanya dapat
mencari dan memperoleh informasi semata, tetapi juga dapat melakukan komunikas
tertulis dengan narasumber. Melalui fasilitas e-mail (surat elektronik),
wartawan dapat melakukan wawancara secara tertulis kepada narasumber berita.
Dalam aktivitas jurnalistik, wawancara melalui e-mail saat ini sangat
memiliki efektivitas dan efisiensi yang tinggi.
Adapun kekurangan dari Jurnalistik media
online yaitu:
· Jurnalisme online untuk mengkonsumsinya harus
berada di depan komputer dan harus mempunyai Hp untuk membaca informasi yang
ada di web.
· Pembaca sangat harus dan bisa mengoperasi
internet melalui computer ataupun Hp.
Berhubungan dengan internet banyak media saat ini berlomba-lomba untuk mengkonvergensi medianya
dengan internet. Karena memudahkan untuk pembaca dalam mengakses medianya. Hal
itu merupakan keuntungan yang sangat besar bagi pemiliki media. Akan tetapi
konvergensi media yang saat ini banyak terjadi sangat membuka peluang bagi
masyarakat awam untuk berpartisipasi dalam menjadi citizen jurnalism.
Dalam Dunia jurnalisme online selalu tidak jauh-jauh dengan citizen
journalism yang merebak seiring perkembangan new media itu sendiri.
Walaupun demikian, menjadi seorang citizen journalist yang tidak
dinaungi oleh institusi apapun juga harus dan perlu belajar, minimal tahu dari
dasar-dasar jurnalistik itu sendiri.
Sumber :